enoy's Blog: 2014

26 November 2014

Gw nggak tau perasaan apa yang gw rasakan sama orang ini, gw nggak tau harus menyebutnya apa rasa yang gw rasain ke orang ini. Teman2 gw bilang ini cinta, tapi gw nggak tau, yang jelas gw begitu bahagia hanya dengan berada di dekatnya, gw begitu bahagia hanya dengan melihatnya tersenyum untuk gw, dan gw selalu ingin membuatnya bahagia, karna kebahagiaan gw adalah ketika gw berhasil membuatnya bahagia, gw tau mungkin dia nggak merasakan perasaan yang sama seperti apa yang gw rasakan, gw tau ada seseorang diluar sana yang sudah mengisi hatinya sekian lama, dan gw tau, tidak akan mudah menggantikan posisi orang tersebut di hatinya, tidak akan mudah. tapi tak mengapa, bagi gw melihatnya bahagia dengan tindakan gw itu sudah cukup, kalaupun memang benar kata teman2 gw bahwa perasaan yang gw rasain ke dia adalah cinta, gw nggak akan memaksa dia untuk balik mencintai gw, gw hanya ingin dia terima semua usaha gw untuk membuatnya bahagia, terima semua perjuangan dan pengorbana yang gw lakukan untuk dia, satu permintaan gw, jangan coba menghindar atau menjauh dari gw, karena sesungguhnya dengan membahagiakanmu, dari situ lah gw mendapatkan kebahagiaan.

Selamat ulang tahun untuk orang special yang gw maksud diatas, semoga selalu diberikan kebahagiaan disetiap hari-hari mu, gw tau mungkin gw bukan orang special buat mu, tapi gw selalu menganggapmu special di hati gw. Terima kasih untuk semua kesempatan yang diberikan untuk gw, gw akan selalu berusaha melakukan yang terbaik untuk kebahagiaanmu.

Cerita berawal dari sini...

Teman gw Mas jhon ngajak gw ikut rombongan dia pergi ke DIENG, karna kebetulan gw lagi gak ada kegiatan akhirnya gw mau pergi bareng rombongan dia yang jumlahnya kurang lebih 30 orang, walaupun gw gak kenal tuh sama mereka, cuma beberapa orang doang yang gw kenal.

Jumat 1 agustus 2014
jam 7:00 sesuai perintah, gw udah sampai di tempat ngumpul rombongan sebelum kita jalan ke dieng yaitu rumah temen gw mas jhon, dan disitu baru ada 5 orang yang sudah rapi dan siap untuk berangkat, ditambah gw jadi 6 orang. gw gak tau yang lain pada kemana. ternyata kata mas jhon, yang lain belom pada siap, "masih pada tidur, semalam abis pada nonton dangdut" begitu katanya. padahal jadwal kita jalan kedieng jam 08:00, kekhawatiran akan molornya jadwal keberangkatanpun mulai membayangi benak pikiranku. haha... yaudah akhirnya kita menunggu sampai semuanya pada kumpul,

Dan akhirnya setelah menunggu kurang lebih 4 jam ( dari jam 7 sampai jam 11 ) semua personil sudah berkumpul, dan kita pun mulai perjalanan menuju dieng jam 11:00, gilaaa, molor 3 jam mennn, dari jadwal keberangkatan semula, hadewww...
rombongan berangkat menggunakan 15 sepeda motor, 1 motor 2 orang. dan waktu itu gw boncengan sama gowek, temen sekaligus bos nya mas jhon. sementara mas jhon boncengan sama gebetan nya yang namanya dewi. (gebetan tak sampai) haha...

Singkat cerita setelah beberapa jam perjalanan dan beberapa tanjakan dan jalan terjal. rombongan sampai nih dih DIENG dan langsung menuju ke SIKUNIR,

Rombongan sampai di danau SIKUNIR, istirahat untuk makan sebelum melanjutkan perjalanan ke puncak.

Setelah selesai makan dan puas menikmati danau sikunir, akhirnya rombongan bergerak naik menuju puncak sikunir, destinasi sesungguhnya. perjalanan menuju puncak sikunir ditempuh dengan berjalan kaki kurang lebih 1 jam (karena banyak istirahat) melewati jalan setapak yang
terjal dan licin karena gerimis dan kabut yang pekat karena jalan nya menjelang maghrib.

See??? Luar biasa bukan kabutnya.

Akhirnya setelah kurang lebih satu jam perjalanan yang melelahkan dan menakjubkan, rombongan sampai di puncak sikunir dengan selamat, dan langsung mendirikan tenda.

Sekitar pukul 18:00 tenda selesai didirikan berbarengan dengan gerimis yang semakin besar kami pun masuk ke tenda untuk sejenak melepas lela dan menghindari gerimis, namun beberapa orang dari kami ada yang justru mencari kayu bakar untuk persiapan membakar ayam nanti malam. Setelah gerimis mulai reda dan rombongan pencari kayu bakar sudah kembali akhirnya kita mulai bakar ayam di puncak sikunir, di tengah suhu yang sangat dingin. Mungkin suhu saat itu 0 derajat, karena begitu dingin sampai sampai gw gabisa tidur.

Dinginnya malam dipuncak sikunir,

Setelah acara bakar bakar selesai dan ayam bakar habis, kira kira pukul 02:00, rombongan melepas lelah dengan beristirahat dan ada juga yang bermain gitar, main kartu, main yang lain. Haha... sementara gw sibuk tidur, nyempil diantara tumpukan manusia supaya tidak kedinginan.

Pukul 05:00 semua orang dibangunkan untuk melihat sunrise yang sudah kita nanti-nantikan. Untuk melihat sunrise rombongan perlu berjalan beberapa meter lagi tenda untuk mendapat view terbaik, dan akhirnya setelah kita mendapat tempat untuk melihat view terbaik sunrise puncak sikunir, kitapun menunggu beberapa menit.